Gandeng BPBD Dompu, PT. STM Kenalkan Kewaspadaan Bencana Kepada Sekolah

Dompu, Salam Pena News – Dalam upaya menguatkan ketahanan dan kesiapsiagaan terhadap bencana yang bisa saja terjadi kapanpun, PT. Sumbawa Timur Mining (PT. STM) menggelar sosialisasi dan simulasi mitigasi bencana bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu.

Momentum sosialisasi dan simulasi itu diikuti siswa SMA atau Sederajat yang berasal dari Kecamatan Hu’u seperti SMA Negeri 1 Hu’u, SMK Negeri 1 Hu’u, SMK Bangun Negeri Hu’u dan MA Al Rasyid Hu’u dengan total peserta 160 siswa yang masing-masing sekolah diwakili oleh 40 siswa yang ikut dalam kegiatan tersebut.

Tim BPBD Kabupaten Dompu dalam sambutannya mengatakan bahwa sangat penting bagi siswa SMA dan sederajat mengetahui bagaimana tindakan yang harus dilakukan saat terjadinya bencana di Kecamatan Hu’u, apalagi bencana gempa bumi dan tanah longsor.

“Kita tidak pernah tahu kapan dan dimana bencana alam itu akan datang. Untuk itu sosialisasi ini perlu terus kita giatkan untuk meminimalisir korban nyawa saat bencana datang. Apalagi Kecamatan Hu’u ini sangat rawan dengan bencana alam,” ujarnya dihadapan puluhan siswa di aula SMK Bangun Negeri Hu’u, Selasa (07/12).

Ditambahkannya bahwa program sosialisasi dan simulasi sangat penting untuk terus diberikan kepada warga masyarakat, terlebih sekolah yang berada di Kecamatan Hu’u.

“Sosialisasi ini sangat penting dilaksanakan kepada warga masyarakat, apalagi kepada santri yang mondok di sini. Ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan individu dalam upaya mengurangi risiko bencana,” jelasnya.

Lanjutnya, kegiatan ini menekankan pentingnya kesiapsiagaan mulai dari diri sendiri dan dipraktekkan waktu penyelamatan dari gempa bumi dan ikutannya seperti bangunan yang ambruk.

Misalnya mulai mengenalkan daerah rawan bencana, papan informasi bencana serta alat-alat penanggulangan bencana sampai dengan praktek atau tindakan ternaik yang dilakukan pada saat bencana datang semua itu agar selamat dari bencana. Apalagi semua orang mempunyai risiko terhadap potensi bencana.

Mahdon perwakilan dari Departemen Community Relation PT STM dalam sambutannya menyampaikan bahwa harapan siswa SMK Bangun Negeri Hu’u dan 3 SMA di Kecamatan Hu’u lainnya adalah targetkan program sosialisasi dan simulasi bencana agar siswa dapat mengetahui langkah-langkah yang dilakukan saat bencana datang, apalagi jika bencana tersebut datangnya malam hari.

PT. Sumbawa Timur Mining (PT. STM) menggelar sosialisasi dan simulasi mitigasi bencana bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu.

Substansi pada migitasi ini adalah bagaimana mengakses informasi tentang bencana. Siswa diajak melakukan simulasi juga tentang bagaimana jika terjadi bencana gempa di Sekolah. Langkah-langkah penyelamatan darurat yang harus dilakukan siswa sehingga langka-langkah tersebut yang menjadi target kegiatan ini.

Para siswa SMK Bangun Negeri diberharapkan setelah mendapatkan sosialisasi dan simulasi mitigasi bencana para siswa menyadari bahwa tinggal di daerah rawan bencana menuntut kesiapan saat terjadi bencana sehingga saat terjadi bencana siswa dapat mengambil langkah-langkah preventif dan dapat melakukan evakuasi secara mandiri.

Lebih lanjut Kepala Sekolah SMK Bangun Negeri Hu’u dalam sambutannya menyampaikan bahwa ucapan terima kasih kepada PT. STM dan BPBD Dompu dan yang perlu dikuatkan pada siswa saat ini adalah bagaimana sekolah mampu menanamkan perubahan paradigma dari tanggap darurat menjadi siaga bencana, bahwa bencana tidak lagi dianggap sebagai sesuatu yang harus diterima begitu saja. Tetapi, juga bisa diantisipasi kejadian bencana, korban dan meminimalisir dampaknya.

Muhammad sebagai siswa SMK Bangun Negeri Hu’u juga menyampaikan ucapan terima kasihnya terhadap PT. STM yang telah memilih sekolahnya sebagai tempat pelaksanaan sosialisasi. Ilmu tentang mitigasi bencana sangatlah penting untuk dipelajari sehingga edukasi tentang penanggulangan bencana dapat dilaksanakan di tempat dia menunutut ilmu.

Pada kegiatan tersebut diberikan paparan mengenai mitigasi bencana, seperti bencana longsor, sesi tanya jawab mengenai kejadian bencana yang terjadi di Kabupaten Dompu.

Dalam sosialisasi ini siswa diberikan pembekalan terkait membaca petunjuk evakuasi, memahami jalur evakuasi, dan bagaimana cara menyelamatkan diri saat terjadi bencana, termasuk berkumpul di titik kumpul yang sudah ditentukan. (Aw)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *