Bima, Salam Pena News – Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah (PPD) HMI Cabang Bima menyelenggarakan diskusi public Demokrasi yang lurus untuk tanah Bima, ” Demokrasi ma rombo ru’u dana ro rasa ndai Mbojo”. Kamis, 17/10/2024.
Kegiatan tersebut dihadir oleh, Komisioner Kabupaten Bima, Komisioner KPU Kabupaten Bima, Akademisi, organisasi cipayung plus Bima, BEM se-kota dan Se – Kabupaten Bima, serta anggota HMI Komisariat Se-Cabang Bima. 
M. Ali sebagai Ketua Bidang PPD HMI Cabang Bima menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang ikut menghadiri diskusi publik Demokrasi Ma Rombo Ru’u Dana Ro Rasa Ndai Mbojo ” Adalah tema yang di angkat berdasarkan kondisi daerah Bima sekarang.
” Terimakasih kepada semua pihak yang ikut berpartisipasi terutama kepada Komisioner Bawaslu Kabupaten Bima Kakanda Mulyadin , Komisioner KPU Kota Bima Kakanda Amirul Mukmin dan Kakanda Dr, Syarif Ahmad selalu Akademisi sebagai narasumber”. ucapnya
Ketiga narasumber tersebut memaparkan pandangan mereka tentang Demokrasi dari perspektif displin ilmu masing-masing dan sesuai kapasitasnya.
Pembicara pertama, Kakanda Amirul Mukmin Komisioner KPU Kota Bima menyampaika, teknik pelaksanaan demokrasi ma rombo pemilih harus memilih calon kepala daerah berdasarkan visi misinya.
“Memilih calon kepala daerah harus melihat visi-misi nya, agar tercapai Demokrasi marombo untuk Bima”. Ungkapnya
Semntara itu Kaknda Mulyadin Komisioner Bawaslu Kabupaten Bima sebagai narasumber kedua menyampaikan, Terwujud demokrasi ma rombo apa bila semua kalangan, mulai dari pemuda, mahasiswa, masyarakat, dan stack holder lainnya harus bekerjsama dalam mengawal dan mencegah hal-hal yang mencederai demokrasi itu sendiri.
“Mestinya untuk mencapai demokrasi ma rombo, semua unsur harus menghindari hal-hal yang mencederai demokrasi”. Katanya
Dalam hal ini Kakanda dr. Syarif Ahmad selaku Dosen Universitas Mbojo Bima sebagai narasumber ketiga menyampaikan agak sedikit berbeda melihat , “demokrasi ma rombo”
Beliau mengatakan baru berjalan sesuai dengan esensinya Teman-teman KPU dan BAWASLU harus mampu bertahan dari godaan para penggoda, kalo imannya cepat goyah maka itu akan menjadi ancaman besar bagi “demokrasi ma rombo”.
“Tetaman-teman KPU dan BAWASLU jangat cepat tergoda dari rayuan maut dan harus menghindar, maka sangatlah penting Teman-teman pelaksana da pengawasan menjaga nilai demokrasi”. Paparnya. (093)
Irwan Amirullah Ketua Umum HMI Cabang Bima berharap KPU dan Bawaslu harus netral dalam menjalankan amanah dari negara. Jangan pernah melihat para calon dengan pendekatan emosional tapi lihatlah para calon dengan pendekatan profesional. “Besar harapan kami kepada penyelenggar pemilu netral tampa pandang bulu, menghasilkan demokrasi ma Rombo seperti cita-cita kita semua”,
“Kami dari Himpunan mahasiswa islam (HMI) Cabang Bima terhadap seluruh elemen-elemen yang ada, mari kita jaga bersama kedamaian NKRI” Harapanya (093)
