Mataram, Salam Pena News- Pelantikan pengurus Dewan Perwakilan Daerah Pemuda Tani Nusa Tenggara Barat di Prime Park Hotel, Kota Mataram Pelantikan Pemuda Tani NTB dengan menghimpun optimisme swasembada pangan di NTB.
Abdul Robby Syahril selaku Ketua umum memimpin perubahan nyata disektor pertanian memberdayakan generasi muda sebagai penggerak utama kedaulatan pangan serta mengoptimalkan potensi lokal NTB melalui inovasi dan kolaborasi yang selaras dengan kebijakan nasional.
“Kita akan memberdayakan generasi muda lokal NTB untuk menjaga kedaulatan pangan di NTB ini,” ujar Abdul Robby Syahril kepada media, Sabtu 8 Februari 2025.
Lebih lanjut Robby menyampaikan ada 5 strategi sebagai upaya keseriusan membangun ketahanan dan swasembada pangan, di antaranya.
Mewujudkan Kemandirian Pangan
Membantu NTB menjadi lumbung pangan strategis yang mampu memenuh kebutuhan daerah dan berkontribusi pada kedaulatan pangan nasional.
Memberdayakan Pemuda Tani
Menciptakan generasi petani muda yang berdaya saing, memiliki keterampilan modern, dan mampu menggerakkan sektor pertanian ke arah yang lebih maju. Pemberdayaan pemuda tani ini adalah strategi untuk peningkatan sumber daya manusia yang unggul dapat bersaing dalam mewujudkan ketahanan pangan.
Mengubah Paradigma tentang Pertanian
Menjadikan sektor pertanian sebega profesi yang modem, menjanjikan dan memiliki daya tarik bagi generasi muda. Paradigma baru tentang pertanian sangat berdampak bagi masyarakat. Mulai dari peningkatan produktivitas pertania, peningkatan pendapatan petani, peningkatan kualitas produk dan akses ke pasar global.
Mendukung Kebijakan Nasional
Selaras dengan visi Presiden Prabowo untuk menciptakan ketahanan pangan nasional Pemuda Tani NTB akan menjadi mitra strategis dalam pelaksanaan kebijakan terkait.
Meningkatkan Kesejahteraan Petani
Melalui kebijakan berbasis teknologi dan inovasi, diharapkan produktivitas dan pendapatan petani dapat meningkat secara signifikan.
Dengan solusi dan langkah yang strategis, kita dapat membantu petani dalam meningkatkan pendapatan, akses ke pasar, teknologi pertanian dan kualitas produk yang baik. Ujar ketua umum DPD pemuda tani NTB.*